KEGIATAN MASYARAKATPariwisataTak Berkategori

Pokdarwis Kota Malang Belajar Kelola Destinasi Wisata ke Banyuwangi

Kabar bahwa pengelolaan desa wisata di kabupaten Banyuwangi telah menjadi percontohan tingkat nasional menjadi alasan dipilihnya desa Kemiren Dan Desa Taman Sari sebagai sumber pembelajaran pokdarwis Kota malang. Diikuti oleh 40 orang yang terdiri dari perwakilan pengurus Pokdarwis (Kelompok Sadar Wisata) yang berasal dari 14 kampung wisata Dan Disbudpar ( Dinas Kebudayaan dan Pariwisata) kota Malang.

Pembelajaran kelola destinasi wisata dilaksanakan pada Rabu Dan Kamis 14-15 Februari 2018. diawali dengan kunjungan ke Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Banyuwangi yang langsung diterima oleh Kepala Dinas Budpar Kabupaten Banyuwangi. Bertempat di aula Pelinggihan, pokdarwis Kota Malang mendengarkan dengan seksama penjelasan kepala dinas yang biasa dipanggil dengan Pak Brams.

Pada kesempatan Diskusi dan Sharing Bramudya menyatakan bahwa kemajuan dan keberhasilan Banyuwangi sebagai destinasi wisata utama Jawa Timur disebabkan adanya Konsistensi dan peran CEO yaitu dalam Hal ini Bupati Banyuwangi yang menerapkan prinsip super team dengan prinsip kolaborasi dan sinergi antar OPD/ SKPD. Hasilnya adalah Banyuwangi mempunyai banyak event wisata yang menarik dengan hasil kerja sama antar SKPD.

Sesaat Setelah pertemuan tersebut proses pembelajaran dilanjutkan ke desa wisata Kemiren kecamatan Glagah yang secara khusus diterima oleh Ibu Kepala Desa dan ketua Desa Adat Kemiren. Dalam penjelasannya dikatakan bahwa desa wisata Kemiren memiliki keunikan dalam aspek budaya dan adat yg terpelihara.

Kepala dinas Budpar kota Malang Ida Ayu Made wahyuni SH MSi menyatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memberikan wawasan dan pengalaman praktis mengelola kampung wisata. Senada dengan Hal tersebut Agus Saikhu dari Pokdarwis Gribig menyatakan bahwa dengan belajar langsung pada desa wisata unggulan berarti Akan mendapatkan best practices yg berguna bagi pokdarwis.

Disela-sela sharing diskusi hangat antar pokdarwis ini juga ditampilkan Tari Gandrung Banyuwangi Dan Tari Topeng Bapang khas Malangan. Penampilan Seni tradisi ini Juga dapat dipandang sebagai diplomasi Kebudayaan antar daerah. Diharapkan dari kegiatan ini akan muncul ide segar pengembangan destinasi wisata kampung di Kota Malang.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *