Malang – Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kota Malang kolaborasi dengan Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) Kota Malang sukses menggelar kegiatan Virtual Business Matching, Selasa (29/03/2022)
Kegiatan yang bertajuk Beautiful Malang Sport Health dan Wellness Tourism tersebut diikuti sebanyak 44 Seller dan dihadiri 300 Buyer terdiri dari tour and travel, dokter, nakes, mahasiswa, umum dari seluruh indonesia, juga ada Buyer dari Malaysia, Taiwan, Thailand dan Amerika serikat
Dalam sambutannya Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahudin Uno mangatakan di Malang banyak potensi pariwisata yang bisa dikembangan tentu juga harus ditopang dengan digitalisasi
“Dimalang ada kegiatan lari, bersepeda maupun kegiatan-kegiatan yang mendorong pariwisata berbasis olahraga jangan lupa juga pemanfaatan digitalisasinya di sektor ekonomi kreatif karena peluang ekonomi terbuka luas,” ungkapnya
Mudah-mudahan temen-temen juga bisa mendorong pariwisata kesehatan Wellness Tourism dan Sport tourism melibatkan desa wisata dan desa kreatif,” sambung sandiaga uno
Lebih lanjut menparekraf optimis melalui sektor pariwisata dan ekonomi kreatif ekonomi indonesia bakal bangkit
“Mari kita susun agar ekonomi yang kita dapatkan pasca pandemi yang lebih kuat lebih adil dan lebih setara, Mari jadikan kegiatan ini momentum kebangkitan dan energi positif membawa kita semakin optimis untuk bangkit dan memajukan prekonomian indonesia,” pungkasnya
Sementara itu Walikota Malang Drs. H. Sutiaji turut hadir memberikan Welcome Speech mengatakan Selamat dan sekses atas terselenggaranya Virtual Business Matching, Semoga potensi pariwisata kota malang akan semakin berkembang dan meningkatkan kunjungan wisatawan ke bumi arema yang kita cintai
Kadisporapar Kota Malang, Dr. Ida Ayu Made Wahyuni,S.H.,M.Si mengungkapkan pengembangan kesehatan berbasis medical, peluang itu perlu ditangkap karena dimalang sudah ada
“Adanya tempat-tempat secara khusus dan baik di kota malang dengan pengembangan kesehatan berbasis medical ini perlu kita tangkap karena kita tidak perlu berobat keluar negeri dan di malang sudah siap, semua stake holder pariwisata siap berkolborasi sehingga bisa meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan di kota malang,”ungkapanya