Malang- Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kota Malang Melalui Bidang Destinasi dan Industri Pariwisata Menggelar Pelatihan Pemandu Wisata Sejarah dan Warisan Budaya, Dana Alokasi Khusus (DAK) Non Fisik 2020. Kegiatan ini berlangsung di Hotel Grand Palace Kota Malang.
Kegiatan tersebut dibuka langsung Oleh Kadisporapar Kota Malang Dr. Ida Ayu Made Wahyuni, S.H.,M.Si, Selasa (06/10/2020). Pada setiap kegiatan, Dalam sambutannya Kadisporapar Kota Malang tak bosan-bosannya mengajak untuk selalu disiplin protokol kesehatan Covid-19 dimanapun berada
“Bapak/Ibu peserta pelatihan, vaksin covid-19 kabarnya akan beredar pada akhir tahun ini, waktunya masih lama untuk mendapatkan vaksin tersebut, toh itu diprioritaskan bagi tenaga Medis, untuk itu mari kita selalu terapkan protokol kesehatan Covid-19”ungkapnya
Pelatihan ini diikuti oleh 40 orang Pemandu wisata yang ada di Malang Raya berlangsung selama tiga hari. Tanggal 06 s.d 08 diadakan di ruangan kemudian Tanggal 08 diadakan orientasi lapangan yang berlangsung di wisata lembah indah Gunung Kawi Kab. Malang
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pemandu sejarah di Kota Malang, meningkatkan pengelolaan usaha sejarah berbasis kebutuhan wisatawan, Menyerap tenaga kerja yang professional di bidang pemandu sejarah, meningkatkan pendapatan asli daerah melalui destinasi yang akuntabel, membuka peluang investasi peningkatan manajemen kepemanduan